Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu Jabar Selenggarakan Pelatihan Bagi Fasilitator SKPP 2021

Bawaslu Jabar Selenggarakan Pelatihan Bagi Fasilitator SKPP 2021

BANDUNG – Rabu, 16 Juni 2021 Bawaslu Provinsi Jawa Barat menggelar kegiatan pelatihan bagi para Fasilitator yang akan bertugas dalam kegiatan SKPP  Juli mendatang. Kegiatan ini dihadiri oleh Komisioner beserta staf Bawaslu Kab/Kota Se- Jawa Barat.

“ToT untuk fasilitator SKPP jauh sudah kita awali jauh sebelum Bawaslu RI mengadakan ToT, yakni di 2019 bulan Oktober. Jadi, tidak ada yang meragukan kapasitas sahabat-sahabat. Karena sudah mengawali lebih dulu, kita punya banyak pengalaman. Hari ini, kami menghadirkan fasilitator yang pakar di bidang fasilitasi, baik level nasional maupun level internasional, jadi ada kesepatan yang mahal mengelola forum yang efektif dan juga menyenangkan” ungkap Lolly dalam menyampaikan arahan kepada jajaran.

“Kedua, karena akan dilakukan di 7 titik, maka pastikan agar persoalan teknis yang menjadi tanda tanya clear pada kesempatan ini. Walaupun dalam agenda acara hanya 1 jam tertulisnya, namun prosenya simulasi sudah dimulai sejak narasumber eksternal mengisi materi”, pungkasnya.

Senada dengan Lolly, Zaki Hilmi menyampaikan arahannya sebagai Kordiv Pengawasan Bawaslu Jabar.

“Kegiatan SKPP merupakan bagian investasi penguatan demokrasi jangka pendek dan jangka panjang. Terbangunnya infrastruktur demokrasi di setiap kegiatan. Kepasek, kasek, ini adalah proses menanam, kemarin sudah proses cari bibit, sekarang proses penyemaian. Pohon yang baik harus dirawat melalui pengelolaan yang baik. Pada akhirnya akan berbuah”, ungkap Zaki.

“Kalau proses menanamnya tidak baik, bisa jadi pohonnya mati di tengah jalan. Kita berharap di 7 titik nanti bisa berbuah secara keseluruhan, dengan kualitas buah yang baik, bukan buah yang sekedar ada. Bagaimana kita mengimplementasi proses skpp, perencanaan, review, plan A plan B. fase disrupsi sekarang ini harus melakukan perencanaan yang berlapis. Contohnya di Jawa Tengah, saat ini belum ada kepastian pelaksanaan SKPP, di kita juga zonanya merah”, harapannya.

 Beberapa titik lokasi ini merupakan zona yang merah. Semalam kita diskusikan, yang resmi itu baru Juni, untuk Juli masih menunggu SK kepanitiaan. Maka salah satu yang dilakukan adalah mengecek lokasi kegiatan.

“Soal titik lokasi dalam situasi tertentu kita harus antisipasi jika muncul kebijakan lock down lokal. Dari cerita itu semua, apapun akan kita tempuh untuk membuktikan cinta kita kepada SKPP. Kapan menghubungi peserta, akan dikoordinasikan kemudian, karena penentuan kelulusan peserta dilakukan oleh Bawaslu RI”, tambahnya.