Lompat ke isi utama

Berita

MoU Dengan FSH UIN Bandung, Zacky : Saling Sinergi Untuk Pemilu dan Pemilihan 2024

MoU Dengan FSH UIN Bandung, Zacky : Saling Sinergi Untuk Pemilu dan Pemilihan 2024

BANDUNG – Ketua dan Anggota Bawaslu Kota Bandung, bertolak menuju kampus UIN Sunan Gunung Djati Bandung untuk melakukan penandatanganan MoU dengan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Gunung Djati Bandung pada Rabu, 29 Desember 2021 waktu setempat.

Setelah beraudiensi sebelumnya beberapa waktu yang lalu, akhirnya kedua belah pihak telah mencapai kata sepakat untuk menjalin kerjasama yang dikukuhkan dalam Penandatanganan Draft MoU.

Dekan Fakultas Syariah dan Hukum, Dr. Fauzan Ali Rasyid menyambut baik hal ini serta menaruh harapan program ini dapat menjadi wadah bagi kegiatan akademik, khususnya para mahasiswa untuk mengkaji dan menganalisis ilmu tentang kepemiluan.

“Semoga dengan adanya program kerjasama ini anak anak mahasiswa dari uin sgd ini bisa diikutsertakan untuk mengikuti program magang di berikan ilmu pengetahuan dan diajarkan secara teknis untuk bisa mengkaji dan menganalisis ataupun dan sebagainya”, ungkapnya pada saat pertemuan ini dilangsungkan

Selain itu, menurutnya mahasiswa dapat memanfaatkan program ini sebagai pembelajaran dan pengalaman penting, bagi mereka yang ingin berkiprah atau berkarir di dunia kepemiluan dimasa yang akan datang.

“Mahasiswa bisa mengikuti dan mendalami serta berkiprah di dalam kepemiluan agar ikut berpartisipasi dan ikut serta bertindak dalam persoalan isu isu yang sedang bergejolak di kewilayahan tidak diam dan Semoga MoU ini bisa memberi banyak manfaat Bagi kita semua”, pungkasnya.

Senada dengan Dekan FSH, Zacky menyampaikan bahwa program ini banyak sekali memberikan khususnya untuk sinergitas di wilayah Kota Bandung.

“Untuk menindaklanjuti program kerjasama kita bawaslu kota bandung dengan fsh uin sgd kita menilai bahwa kita harus bisa saling bersinergi di wilayah Kota Bandung”, papar Zacky.

Terlebih dalam menyambut tahun 2024 nanti, Ia menyebutkan bahwa dengan adanya program ini mahasiswa-mahasiswa akan diikutsertakan dalam pengawasan partisipatif.

“Kami memandang kerjasama ini sangat strategis nantinya kita membutuhkan aktivis-aktivis untuk mengikuti program kegiatan pengawasan kami seperti SKPP ataupun sosialisasi lainnya. Semoga ini bisa berjalan dan memberi manfaat serta dapat saling bersinergi untuk Pemilu dan Pemilihan tahun 2024